Bosan dengan Boot Animation yang biasa-biasa saja? mungkin tips ini berguna bagi yang suka meng otak-atik HP. Mari kita simak baik-baik tutorial ini..
Pertama-tama, agan harus punya software ini : 1. Software imaging (photoshop, GIMP, paint, freehand, dll) pilih salah satu aja
2. Software compressing (winzip, winrar, 7zip, dll)
Ada 2 cara yaitu mengedit file yang sudah ada dan membuat langsung, secara logika apapun itu pasti sama.
Jika anda mengedit,maka ambil file bootanimation.zip dari system kemudian di copy dan di extract pada komputer anda maka anda akan melihat 2 file,disini kita berusaha untuk membuat, tapi tidak tertutup kemungkinan untuk mengedit yang sudah ada.
Cara membuatnya:
1. Buat 2 buah folder dengan nama “part0” dan “part1” dan 1 buah file .txt dengan nama "desc.txt"
2. Buat beberapa file .png dengan ukuran sesuai HH anda (untuk melihat ukuran resolusi HH anda dapat melihat disini baca bagian display size..
Contoh
-240 x 320, ini khusus untuk device dengan layer LDPI (galmin,gal Y,xperia mini, dll)
-320 x 480, ini khusus untuk device dengan layer MDPI (spica, hero, journey, dll)
-480 x 800, ini khusus untuk device dengan layer HDPI (gal S,optimus 2x, dll)
atau bisa dirubah ukuran filenya sesuai dengan ukuran layar android agan.
Tips: jika menggunakan photoshop, ubah mode layar menjadi index bukan RGB, agar size gambar jadi tidak terlalu besar.
3. Beri nama file2 .png yang sudah dibuat tadi sesuai urutan (harus sejumlah 5digit).
Contoh : 00000.png, 00001.png, 00002.png, 00003.png dst.
4. Masukan file2 tersebut ke dalam folder 2 buah folder yang di buat tadi.
5. Folder part0 untuk animasi yang tidak berulang (tampilan awal,contoh kl samsung waktu tulisan samsung,kl LG tulisan LG,kl soner waktu soner)
6. Folder part1 untuk animasi yang berulang (pada saat loading,contoh waktu animasi)
Catatan: nama file dalam folder part1 harus kelanjutan dari part0,
misalnya nama file terakhir di folder part0 itu 00099.png, maka file
awal di folder part1 harus 00100.png, 00101.png, dst (seandainya tidak
maka animasi anda akan terlihat putus tengah jalan)
7. Buka file desc.txt dan isikan dengan command berikut :
320 480 15
p 1 0 part0
p 0 0 part1
Arti dari command diatas :
320 480 : ukuran file yang
dibuat tadi (sesuai dengan ukuran device android agan, semisal kamu pakai
galaxy mini maka ganti menjadi 240 320 10)
15: kecepatan loading frame per detik (makin gede makin cepet)
p 1 0 part0: seluruh file gambar dalam folder part0 tidak looping sehabis diload
p 0 0 part1: seluruh file gambar dalam folder part1 looping sehabis load file gambar terakhir
8. Setelah itu compress file tersebut dengan format .zip file (bisa menggunakan winzip, winrar, 7zip)
9. Pastikan archieve formatnya .ZIP dan compression methodnya “No Compresion” atau “Store” Beri nama file tersebut bootanimation.zip
12.Setelah selesai membuat zip-filenya, pastikan folder part0 dan part1 didalam file zip tersebut tidak terdapat file thumb.db (hapus klo ada)
Proses pembuatan telah selesai, tinggal pakai.
Cara memasang boot yang sudah dibuat tadi pada Android device :
1. Colokkan USB kemudian copy file "bootanimation.zip" itu ke HH agan
2. Setelah masuk di HH, pindahkan "bootanimation.zip" ke system dengan menggunakan explorer yang support akses root seperti, root xplorer, estrong file xplorer, dll (jangan lupa untuk membackup bootanimation.zip yang original/asli)
Lokasi bootanimation tiap device bisa berbeda, tergantung ROM yang digunakan
Biasanya di system/media tapi tidak jarang ditempat lain contoh huawei di /data/cust/media/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar